Tips Cara Mengatasi Virtual Memory Low
Sebelum kita bahas bagaimana
mengatasi masalah virtual memory low, kita perlu mengetahui apa itu virtual
memory ?
Virtual Memory (Memori Virtual)
adalah memory yang dapat dibuat oleh user (pengguna komputer), yang digunakan
oleh aplikasi untuk menggunakan sebagian dari memori sekunder seolah-olah ia
menggunakannya sebagai RAM fisik.
Dan virtual memory bisa dibuat
dengan menggunakan memori yang ada di harddisk, jumlahnya tidak dibatasi,
tergantung dari besarnya sisa memori yang ada di hard disk.
Untuk mengatasi virtual memory low,
antara lain dengan cara :
- Uninstall program yang tidak
diperlukan lagi ;
- Hapus file-file yang double, log
file, file-file sampah, seperti di prefetch (Caranya : Start-Run > ketik
prefetch > select all > Shift + Del) ;
- Hapus juga file-file di recycle
bin, cookies, dll.
- Defrag PC (Caranya : Start >
Programs > Accessories > System Tools > Disk Defragment) ;
- Menggunakan software pembersih
registry seperti ccleaner ;
- Coba juga menggunakan software
Atf-Cleaner ;
- Menggatur besarnya virtual memory
;
- Dll.
Disini kita akan membahas mengenai
cara mengatur besarnya virtual memory.
Cara untuk mengatur/ membuat virtual
memory, adalah sebagai berikut :
1. Login sebagai Administrator ;
2. Klik kanan [My Computer], pilih
‘Properties’ ;
3. Klik tab ‘Advanced’, Pilih
‘Settings’ pada ‘Performance’ ;
4. Ada 3 pilihan tab, Visual
Effects, Advanced, & Data execution Prevention, kita pilih ‘Advanced’ ;
5. Klik ‘Change’ pada Virtual
Memory, pilih ‘Custom Size’, besarnya virtual memory terserah user ;
6. Setelah selesai menulis
angka-nya, klik ‘SET’, kemudian klik ‘OK’;
7. Sekarang Restart komputer anda.
Catatan :
Ada beberapa rekomendasi bagaimana
cara mengatur besarnya virtual memory, antara lain :
1. Samakan besarnya memory pada
Initial Size dan Maximum Size.
2. Dibeberapa sumber mengatakan
besarnya memori pada virtual memori adalah {[Jumlah total DDR anda sekarang] x
2} +128, misalnya total memory (DDR-RAM) kamu sekarang 384 mb, berarti virtual
memory kamu = (384×2)+128 = 896.
Tapi sumber dari Microsoft, bilang
virtual memory yang baik adalah 1,5x dari jumlah Memory (DDR-RAM) yang
terpasang di PC.
3. Dengan cara men-set menjadi 2x
lipatnya agar tidak Run Out of Memory atau Memory Low lagi.
4. Karena virtual memory berfungsi
sebagai pengganti (tambahan) DDR-RAM dan mengambil akses dari harddisk (HDD).
Alangkah baiknya jika mempunyai 2 harddisk, bedakan lokasi harddisk antara
System dan Virtual Memory.
Contoh :
HDD A – 40 Gb (System) <– Windows
terinstall.
HDD B – 80 Gb (Data)
Jika kita mempunyai 2 HDD atau
lebih, jangan membuat virtual memory ditempat dimana windows diinstall,
sebaiknya membuat virtual memory di Harddisk B. Kalau membuat virtual memory
ditempat yang sama akan memperlambat akses ke virtual memory, kecuali kita
hanya memiliki satu harddisk.
Selamat mencoba.